Berita Bola Eks Barcelona Dituntut Hukuman 1 Tahun Penjara Karena Dugaan Penipuan Pajak. Semakin banyak saya figur sepakbola yang bermasalah dengan pajak di Spanyol. Kali ini giliran mantan pemain Barcelona asal Turki, Arda Turan yang menghadapi masalah tersebut.

Dari laporan media Spanyol, pemain yang berposisi sebagai gelandang tersebut divonis hukuman satu tahun penjara karena dinyatakan bersalah atas kasus penipuan pajak di Spanyol.

Dilansir dari Marca, Turan telah terbukti dua kali melakukan penipuan pajak tahun 2015 dan 2016, yang mengakibatkan denda sebesar €630 ribu.

Berita Bola Eks Barcelona Dituntut Hukuman 1 Tahun Penjara Karena Dugaan Penipuan Pajak

Arda Turan bukan satu-satunya figur sepakbola di La Liga Spanyol yang harus berurusan dengan masalah pajak di Spanyol. Sebelum Turan ada beberapa pemain menghadapi masalah serupa, mereka adalah Angel Di Maria, Radamel Falcao, Diego Costa, James Rodriguez, Felipe Luis, Javier Mascherano hingga dua mega bintang dunia Cristiano Ronaldo dan Lionel Messi.

Selain pemain, dugaan penipuan pajak juga dialami oleh pelatih. Baru-baru ini pelatih Real Madrid Carlo Ancelotti juga diduga melakukan penggelapan pajak dan dituntut 3 tahun penjara.

Baca juga berita bola liga Spanyol lainnya di Ekingsnews:

BERITA BOLA CARLO ANCELOTTI TERANCAM HUKUMAN 4 TAHUN 9 BULAN KARENA DUGAAN PENGGELAPAN PAJAK

Don Carlo bukan yang pertama, pelatih Real Madrid 2010-2013 Jose Mourinho juga pernah menghadapi tuntutan atas dugaan penipuan pajak.

Arda Turan berada di puncak karirnya saat memperkuat Atletico Madrid pada 2011-2015. Hal itu membuat Barcelona akhirnya meminangnya dengan banderol besar pada musim panas 2015. Turan dibeli Barcelona dengan biaya 34 juta euro menjadikannya salah satu pemain Turki paling mahal sepanjang masa.

Namun di Barcelona Arda Turan kurang memberikan kontribusi yang signifikan meski sempat mencicipi 1 gelar La Liga, 2 Copa Del Rey dan 1 Piala Super Eropa.

Turan akhirnya dipinjamkan ke Istanbul Basakhsehir pada 2018. Pada 2020 Turan kembali ke klub masa kecilnya di Galatasaray. Ia mgnhabiskan 2 musim disana sebelum memutuskan pensiun di tahun 2022.