Berita Bola Suporter Burnley Ditahan Kepolisian Usai Berikan Gestur ‘Pesawat Jatuh’ di Old Trafford. Manchester United gagal mengamankan poin penuh ketika menghadapi Burnley di Old Trafford. Dalam pertandingan yang berlangsung di hari sabtu (28/4) malam, kedua tim berbagi angka dengan skor akhir 1-1.

Gol Antony di menit ke-79 mampu disamakan melalui eksekusi penalty Zeki Amdouni 3 menit sebelum waktu normal berakhir.

Keberhasilan Amdouni menaklukan Andre Onana lewat titik 12 pas dirayakan para supporter Burnley yang hadir langsung di Old Trafford.

Namun perayaan gol tersebut rupanya menghasilkan sebuah masalah. Pasalnya salah satu seorang supporter The Clarets harus ditangkap kepolisian akibat selebrasinya.  

Berita Bola Suporter Burnley Ditahan Kepolisian Usai Berikan Gestur ‘Pesawat Jatuh’ di Old Trafford

Dilansir dari Skysports seorang pria 44 tahun ditangkap dan didakwa atas dugaan selebrasi yang berkaitan dengan tragedi pesawat jatuh di Munich yang menewaskan 8 pemain Manchester United. Selebrasi tersebut terekam kamera handphone dari salah satu penonton di Old Trafford.

Pria yang setelahnya diketahui berasal dari Lanchasire itu didakwa berdasarkan Pasal 5 Undang-Undang Ketertiban Umum 1986, yang berkaitan dengan menyebabkan pelecehan, kekhawatiran, atau kesusahan.

‘Kami tegaskan nyanyian dan segala gerakan melecehkan tragedi yang terus berlanjut oleh siapa pun tidak akan ditoleransi dan akan ditangani dengan tegas”, kata kepolisian Manchester dalam rilis resminya.

Baca juga berita bola Liga Inggris lainnya di Ekingsnews:

BERITA BOLA MANCHESTER CITY SIAP PECAHKAN REKOR TRANSFER DEMI JAMAL MUSIALA

BERITA BOLA ASTON VILLA AMANKAN UNAI EMERY HINGGA 2027

BERITA BOLA MANCHESTER UNITED KEMBALI HIDUPKAN MINAT KEPADA IVAN TONEY

Burnley sendiri sudah berkomentar mengenai kelakuan salah satu suporternya yang hadir di Old Trafford. Dalam rilis resminya Burnley mendukung langkah kepolisian Manchester dan akan melakukan langkah pelarangan hadir ke stadion bagi terdakwa.

“Gerakan dan nyanyian terkait tragedi benar-benar tidak dapat diterima, dan Klub Sepak Bola Burnley mengambil pendekatan tanpa toleransi”, tulis Burnley melalui situs resminya.

“Langkah-langkah baru pada musim ini berarti orang-orang yang diketahui melakukan pelanggaran akan menghadapi larangan bermain di stadion dan kemungkinan tuntutan pidana”.